Sang manajer memimpin timnya untuk berterimakasih pada para fans atas dukungan mereka, dengan gestur salut pada the Kop pada penghujung pertandingan yang berakhir imbang 2-2 kontra West Bromwich Albion, awal bulan ini.

Klopp mengungkap bahwa gestur menunjukkan rasa terimakasih tersebut merupakan keputusan spontan dan meminta para penonton di hari Sabtu esok untuk mendukung habis-habisan timnya.

“Saya tak pernah merencanakannya,” ujar pelatih berusia 48 tahun tersebut pada konferensi pers pra pertandingan kontra The Foxes.

“Saya tidak berpikir ‘jika kami imbang melawan West Brom, mungkin kami harus melakukan ini’ – tentu saja tidak. Kami ingin memenangkan pertandingan tersebut, namun kami tidak berhasil dan itulah situasinya.

“Saya ingin dekat dengan para fans, namun itu bukanlah hal yang seharusnya datang dari satu pihak. Saya tak bisa berkata ‘ayo, lakukan ini’, anda harus membangunnya. Semua orang bisa melihat bahwa apa yang kami lakukan bukanlah hal normal. Kami mencoba untuk melakukan lebih, dan itulah yang ingin saya lihat.

“Kami mencoba menciptakan situasi dimana semua orang di stadium dan seluruh dunia, yang tertarik dengan LFC, merasa sangat senang dan sulit untuk tidak tersenyum saat mereka memikirkan LFC. Itulah tugas utama kami.”